Hati dan penyakitnya
Empedu
Sel darah merah yang telah rusak akan di rombak dalam hati. Bagian sel darah merah yang disebut hemoglobin di urai menjadi zat besi (fe), globulin, dan hemin. Zat besi akan di kembalikan ke sumsum tulang untuk membentuk hemoglobin sel darah merah baru. Glolubin akan digunakan untuk membentuk hemoglobin baru. Hemin akan di urai menjadi zat warna empedu yang di namakan bilirubin dan biliverdin. Zat warna empedu itu bersama-sama dengan cairan empedu akan di alirkan ke usus halus. Garam empedu akan berguna untk pencernanan lemak sedangkan zat warna empedu akan di buang bersama feses dan urine
Gangguan pada hati
Penyakit hati bisa di sebabkan oleh infeksi virus, tidak bekerjanya hati dan empedu
a. Hepatitis
Adalah radang hati yg sisebabkan oleh virus, alcohol, narkoba, obat-obatan dan racun. gejala hepatitis yang paling umum adalah hilangnya nafsu makan, kelelahan, demam, pegal-pegal, mual, muntah, dan nyeri oleh virus hepatitis A.B dan C
1) Hepatitis A merupakan penyakit yang di tularkan melalui makanan yang tercenar dan air, baik secara langsung, maupun tidak langsung
2) Hepatitis B ditularkan melalui darah dan cauran tubuh lainnya dengan berbagai cara, seperti tranfusi darah, jarum suntuik, dan perpindahan ibu ke bayi
3) Hepatitis C disebarkan melalui darah, jarum suntilk, dan peralatan lainnya, juga dari ibu ke bayi
b. Penyakit kuning
Disebabkan oleh tersumbatnya saluran empedu yang mengakibatkan cairan empedu tidak dapat dialirkan ke dalam usus sua belas jari, sehingga masuk ke dalam darah dan warna darah menjadi kuning, kulit penderita tampak pucat kekuningan, bagian putih bila mata berwarna kekuningan, dan kuku jari pun berwarna kuning. Hal ini terjadi karena di seluruh tubuh terdapat pembuluh darah yang mengangkut darah berwarna kekuningan karena bercampur dengan cairan empedu
c. kanker hati
Kanker hati perlu diwaspadai gejala-gejala yang mendahuluinya. Jika tidak segera ditangani, nyawa si penderitalah taruhannya.
Diperlukan informasi yang memadai bagi masyarakat agar lebih peduli terhadap risiko terjangkit penyakit kanker hati
A. Tipe Kanker
Kanker merupakan salah satu organ vital di dalam tubuh yang berperan besar pada kelangsungan hidup seseorang. Fungsi paling penting dari kanker adalah menyalurkan vitamin dan nutrisi ke seluruh tubuh, memproduksi protein yang akan membersihkan darah, dan mengeluarkan racun dari dalam tubuh.
Ada dua tipe kanker yang berpotensi menyerang hati:
1. Kanker primer
Sel-sel kanker pertama kali terbentuk di dalam hati dan selanjutnya menyebar dan merusak organ lain. Kanker jenis ini yang paling sering diderita masyarakat adalah hepatocellular carcinoma.
2. Kanker Metastasized
Kanker yang menyerang hati ini berasal dari sel-sel kanker yang terbentuk di organ lain. Ia menyerang hati karena prinsip kerja hati yang menyaring darah dari racun dan virus. Organ-organ yang menjadi tempat tumbuh sel kanker diantaranya: colon, pankreas, perut, dan dada.
B. Penderita
Orang yang didiagnosis menderita kanker hati berusia diatas enam puluh tahun. Dari sebuah survei di Kanada,setiap tahun sekitar 1800 orang didiagnosis menderita kanker hati, dan separuh lebih adalah lelaki.
C. Penyebab kanker hati
Penyebab kanker hati sampai sekarang belum diketahui secara pasti. Namun kanker hati dapat dikenali dari faktor-faktor yang bisa diidentifikas, penyakit yang pernah atau sedang diderita. Meliputi:
1. Hepatitis B kronis
2. Terinfeksi hepatitis C
3. Cirrhosis pada liver
4. Diabetes mellitus
5. Terinfeksi racun, seperti jamur aflatoxin, vinyl chloride, anabolic steroids, dan arsenik
6. Akibat merokok
D. Gejala dan komplikasi pada penderita kanker hati
Mengetahui gejala kanker hati sama halnya dengan melakukan trial error. Gejala yang sering ditunjukkan kadang tidak menunjukkan seseorang menderita kanker hati. Beberapa hal yang dirasa cukup menunjukkan seseorang kanker hati adalah sebagai berikut:
1. Ascites : Kondisi di mana liver mengalami akumulasi cairan sehingga mengganggu keseluruhan kinerja liver dan metabolisme tubuh.
2. Jaundice : Kulit menjadi berwarna kuning dan keseluruhan mata menjadi putih
3. Demam
4. Menggigil
5. Merasa lelah yang luar biasa
6. Nausea
7. Nyeri pada perut
8. Kehilangan gairah makan
9. Berat badan yang turun drastis
10. Nyeri pada punggung dan bahu
11. Urin yang berwarna gelap
12. Terjadi pendarahan di bagian dalam tubuh
Untuk memastikan bahwa seseorang menderita kanker hati, diperlukan perawatan oleh dokter. Beberapa tes yang bisa dilakukan adalah:
1. Tes darah untuk memeriksa kandungan enzim pada liver
2. Abdominal ultrasound untuk mengetahui ukuran liver dan apakah ada tumor di dalamnya
3. Magnetic resonance imaging (MRI) pada abdomen
4. Computed tomography (CT) scan pada abdomen
5. Laparoscopy
6. Biopsy
7. Angiography
8. Sinar X pada dada untuk mengetahui persebaran sel kanker
E. Katagori kanker hati
1. Localized resectable
Kanker hanya pada satu titik di liver dan tidak berpotensi menyebar. Dapat diangkat.
2. Localized unresctable
Sel kanker masih pada satu bagian liver, tidak bisa diangkat.
3. Advanced
Sel kanker telah menyebar di liver dan kemungkinan besar juga mempengaruhi organ lain di dalam tubuh.
4. Recurrent
Kanker kembali timbul padahal sudah dilakukan perawatan.
d. Penyakit hati yang disebabkan alkohol
penyakit hati akibat alcohol dimulai dari peradangan hati ( hepatitis ) dan dilanjutkan dengan hati yang berlemak dan sirosis
e. Sirosis
Sirosis merupakan pencak dari penyakit hati yang kronis sehingga menyebabkan ruratan pada hati dan menjadi tisak berfungsi. Keadaan itu dapat mengakibatkan berbagai macam komlikasi termasuk adanya akumulasi cairan dalam perut, ketidak normalan pendarahan, dan meningkatkan tekanan pembuluh darah hati
»» READMORE...
Sel darah merah yang telah rusak akan di rombak dalam hati. Bagian sel darah merah yang disebut hemoglobin di urai menjadi zat besi (fe), globulin, dan hemin. Zat besi akan di kembalikan ke sumsum tulang untuk membentuk hemoglobin sel darah merah baru. Glolubin akan digunakan untuk membentuk hemoglobin baru. Hemin akan di urai menjadi zat warna empedu yang di namakan bilirubin dan biliverdin. Zat warna empedu itu bersama-sama dengan cairan empedu akan di alirkan ke usus halus. Garam empedu akan berguna untk pencernanan lemak sedangkan zat warna empedu akan di buang bersama feses dan urine
Gangguan pada hati
Penyakit hati bisa di sebabkan oleh infeksi virus, tidak bekerjanya hati dan empedu
a. Hepatitis
Adalah radang hati yg sisebabkan oleh virus, alcohol, narkoba, obat-obatan dan racun. gejala hepatitis yang paling umum adalah hilangnya nafsu makan, kelelahan, demam, pegal-pegal, mual, muntah, dan nyeri oleh virus hepatitis A.B dan C
1) Hepatitis A merupakan penyakit yang di tularkan melalui makanan yang tercenar dan air, baik secara langsung, maupun tidak langsung
2) Hepatitis B ditularkan melalui darah dan cauran tubuh lainnya dengan berbagai cara, seperti tranfusi darah, jarum suntuik, dan perpindahan ibu ke bayi
3) Hepatitis C disebarkan melalui darah, jarum suntilk, dan peralatan lainnya, juga dari ibu ke bayi
b. Penyakit kuning
Disebabkan oleh tersumbatnya saluran empedu yang mengakibatkan cairan empedu tidak dapat dialirkan ke dalam usus sua belas jari, sehingga masuk ke dalam darah dan warna darah menjadi kuning, kulit penderita tampak pucat kekuningan, bagian putih bila mata berwarna kekuningan, dan kuku jari pun berwarna kuning. Hal ini terjadi karena di seluruh tubuh terdapat pembuluh darah yang mengangkut darah berwarna kekuningan karena bercampur dengan cairan empedu
c. kanker hati
Kanker hati perlu diwaspadai gejala-gejala yang mendahuluinya. Jika tidak segera ditangani, nyawa si penderitalah taruhannya.
Diperlukan informasi yang memadai bagi masyarakat agar lebih peduli terhadap risiko terjangkit penyakit kanker hati
A. Tipe Kanker
Kanker merupakan salah satu organ vital di dalam tubuh yang berperan besar pada kelangsungan hidup seseorang. Fungsi paling penting dari kanker adalah menyalurkan vitamin dan nutrisi ke seluruh tubuh, memproduksi protein yang akan membersihkan darah, dan mengeluarkan racun dari dalam tubuh.
Ada dua tipe kanker yang berpotensi menyerang hati:
1. Kanker primer
Sel-sel kanker pertama kali terbentuk di dalam hati dan selanjutnya menyebar dan merusak organ lain. Kanker jenis ini yang paling sering diderita masyarakat adalah hepatocellular carcinoma.
2. Kanker Metastasized
Kanker yang menyerang hati ini berasal dari sel-sel kanker yang terbentuk di organ lain. Ia menyerang hati karena prinsip kerja hati yang menyaring darah dari racun dan virus. Organ-organ yang menjadi tempat tumbuh sel kanker diantaranya: colon, pankreas, perut, dan dada.
B. Penderita
Orang yang didiagnosis menderita kanker hati berusia diatas enam puluh tahun. Dari sebuah survei di Kanada,setiap tahun sekitar 1800 orang didiagnosis menderita kanker hati, dan separuh lebih adalah lelaki.
C. Penyebab kanker hati
Penyebab kanker hati sampai sekarang belum diketahui secara pasti. Namun kanker hati dapat dikenali dari faktor-faktor yang bisa diidentifikas, penyakit yang pernah atau sedang diderita. Meliputi:
1. Hepatitis B kronis
2. Terinfeksi hepatitis C
3. Cirrhosis pada liver
4. Diabetes mellitus
5. Terinfeksi racun, seperti jamur aflatoxin, vinyl chloride, anabolic steroids, dan arsenik
6. Akibat merokok
D. Gejala dan komplikasi pada penderita kanker hati
Mengetahui gejala kanker hati sama halnya dengan melakukan trial error. Gejala yang sering ditunjukkan kadang tidak menunjukkan seseorang menderita kanker hati. Beberapa hal yang dirasa cukup menunjukkan seseorang kanker hati adalah sebagai berikut:
1. Ascites : Kondisi di mana liver mengalami akumulasi cairan sehingga mengganggu keseluruhan kinerja liver dan metabolisme tubuh.
2. Jaundice : Kulit menjadi berwarna kuning dan keseluruhan mata menjadi putih
3. Demam
4. Menggigil
5. Merasa lelah yang luar biasa
6. Nausea
7. Nyeri pada perut
8. Kehilangan gairah makan
9. Berat badan yang turun drastis
10. Nyeri pada punggung dan bahu
11. Urin yang berwarna gelap
12. Terjadi pendarahan di bagian dalam tubuh
Untuk memastikan bahwa seseorang menderita kanker hati, diperlukan perawatan oleh dokter. Beberapa tes yang bisa dilakukan adalah:
1. Tes darah untuk memeriksa kandungan enzim pada liver
2. Abdominal ultrasound untuk mengetahui ukuran liver dan apakah ada tumor di dalamnya
3. Magnetic resonance imaging (MRI) pada abdomen
4. Computed tomography (CT) scan pada abdomen
5. Laparoscopy
6. Biopsy
7. Angiography
8. Sinar X pada dada untuk mengetahui persebaran sel kanker
E. Katagori kanker hati
1. Localized resectable
Kanker hanya pada satu titik di liver dan tidak berpotensi menyebar. Dapat diangkat.
2. Localized unresctable
Sel kanker masih pada satu bagian liver, tidak bisa diangkat.
3. Advanced
Sel kanker telah menyebar di liver dan kemungkinan besar juga mempengaruhi organ lain di dalam tubuh.
4. Recurrent
Kanker kembali timbul padahal sudah dilakukan perawatan.
d. Penyakit hati yang disebabkan alkohol
penyakit hati akibat alcohol dimulai dari peradangan hati ( hepatitis ) dan dilanjutkan dengan hati yang berlemak dan sirosis
e. Sirosis
Sirosis merupakan pencak dari penyakit hati yang kronis sehingga menyebabkan ruratan pada hati dan menjadi tisak berfungsi. Keadaan itu dapat mengakibatkan berbagai macam komlikasi termasuk adanya akumulasi cairan dalam perut, ketidak normalan pendarahan, dan meningkatkan tekanan pembuluh darah hati
Song from superglad
C F G F-G
Banyak istilah jaman sekarang
C F G F-G
Ada yang bilang lebih jadi lebay
C F G F-G
Anak kampungan dibilang alay-alay
C F G F-G
Cewek gampangan dibilang Jablay
C F G F-G
Sms huruf gede huruf kecil bikin pusing
C F G F-G
huruf i diganti pake tanda seru
C F G F-G
SKRG GRUGNSK bukan PSK
C F G F-G
Semua disingkat biar lebih cepat
[chorus]
C F G C F G C
Henggezna.. Oh U Kewlna.. Oh U Luthuna
C F G C F G C
Perezna.. Oh U Cantiekna.. Oh U Gepona
(Mr.Pay baby pepllyz)
[solo] C F G F-G 4X
C F G F-G
Foto dengan angle dari atas
C F G
Mulut sedikit manyun tanpa harus tersenyum
C F G F-G
Maaf dibilang MUV jadi dun kita capcuz
C F G
Apa yu gy di humz?
C G G F-G
Phutu narciezzna gy ngapz di-Facebookna
C F G
Mank yu ga gy onlen?
C F G F-G
Chayank dah muncul Ai luph yu
C F G
Gw binun jadi dudul
[chorus]
C F G C F G C
Henggezna.. Oh U Kewlna.. Oh U Luthuna
C F G C F G C
Perezna.. Oh U Cantiekna.. Oh U Gepona
C F G C F G C F G
Jaaaayuuuuzzz.. aaaaajjiibbbb.. saaaabbiiiiiii..
C F G
Aaa..alayalayalayalay..
[chorus]
C F G C F G C
Henggezna.. Oh U Kewlna.. Oh U Luthuna
C F G C F G C
Perezna.. Oh U Cantiekna.. Oh U Gepona
C F G C F G C
Henggezna.. Oh U Kewlna.. Oh U Luthuna
C F G C F G C
Perezna.. Oh U Cantiekna.. Oh U Gepona
»» READMORE...
Banyak istilah jaman sekarang
C F G F-G
Ada yang bilang lebih jadi lebay
C F G F-G
Anak kampungan dibilang alay-alay
C F G F-G
Cewek gampangan dibilang Jablay
C F G F-G
Sms huruf gede huruf kecil bikin pusing
C F G F-G
huruf i diganti pake tanda seru
C F G F-G
SKRG GRUGNSK bukan PSK
C F G F-G
Semua disingkat biar lebih cepat
[chorus]
C F G C F G C
Henggezna.. Oh U Kewlna.. Oh U Luthuna
C F G C F G C
Perezna.. Oh U Cantiekna.. Oh U Gepona
(Mr.Pay baby pepllyz)
[solo] C F G F-G 4X
C F G F-G
Foto dengan angle dari atas
C F G
Mulut sedikit manyun tanpa harus tersenyum
C F G F-G
Maaf dibilang MUV jadi dun kita capcuz
C F G
Apa yu gy di humz?
C G G F-G
Phutu narciezzna gy ngapz di-Facebookna
C F G
Mank yu ga gy onlen?
C F G F-G
Chayank dah muncul Ai luph yu
C F G
Gw binun jadi dudul
[chorus]
C F G C F G C
Henggezna.. Oh U Kewlna.. Oh U Luthuna
C F G C F G C
Perezna.. Oh U Cantiekna.. Oh U Gepona
C F G C F G C F G
Jaaaayuuuuzzz.. aaaaajjiibbbb.. saaaabbiiiiiii..
C F G
Aaa..alayalayalayalay..
[chorus]
C F G C F G C
Henggezna.. Oh U Kewlna.. Oh U Luthuna
C F G C F G C
Perezna.. Oh U Cantiekna.. Oh U Gepona
C F G C F G C
Henggezna.. Oh U Kewlna.. Oh U Luthuna
C F G C F G C
Perezna.. Oh U Cantiekna.. Oh U Gepona
Say no to DRUGS! (pidato)
Good morning everybody. In this good opportunity, I would like to talk about
Drugs. But before I deliver my speech, I want to say thank to god that always gives us mercies and benefits as well as health. So I can join this contest. And I don’t forget to say thank to the committee and the judges who give me a chance to join this contest. I hope my speech is useful for all of us.
My beloved audience,
Why I choose this topic? Because we can see it from television and newspaper.
They tell us that there are many young people use narcotic and drugs.And most of them are teenagers. WE know that teenagers are the hope of the country as generation to build and develop the country.
Why are the teenagers the most consumers of using narcotic and drugs? Because
Teenagers are usually eager to know every think and want to try it whether it is good or bad, and never think its effect. They are too easy to influence to do many thinks.
Dear the judges and all of the participant of English Speech contestant,
Do You know what drugs and narcotic are? OK I want to explain them.
Narcotic is a substance that is taken from plant or others that can cause the lowliness
Of consciousness and dependency. A drug is substance for curing diseases. But a drug here means drug addictve. It causes dependency for its users. IT doesn’t cure diseases but causes diseases. So it is not good for health.
My beloved audience,
There is an illustration.
There was a boy named Candra, He was heavy drug user. He had a thin body and looked unhealthy. He never worked but he want to have money to buy drugs. So he often got drugs by using any way. He often forced someone to give money for buying drugs. He used knife to make someone be frightened and give money.
As a normal person, he married with a girl. He married with a girl. He married A drug user girl because he met when they used drugs together. Bath were heavy Drug users.
So when they have no money and drugs they often fought each other.
However, although they often, they had a child. Because we might think that they never met and slept together. It was a pity that their child was disabled. It had short and long hand, it had short and long leg. And it hard no long age. It died when It was a baby. And several days later Candra also died, he died because of his illness.
My beloved audience,
This is the illustration of the drug user. I hope all of you not to try and try in using drugs. We are aware that the effect of drugs is so fatal. We must be aware that we, young generation, have a heavy task to build and develop our beloved country, Indonesia. If we don’t think about that, so who will think it.
Ok, once we must save our generation from drugs and narcotic. So say “No drugs”.
I think my speech enough, thank for your attention and goodbye.
»» READMORE...
Drugs. But before I deliver my speech, I want to say thank to god that always gives us mercies and benefits as well as health. So I can join this contest. And I don’t forget to say thank to the committee and the judges who give me a chance to join this contest. I hope my speech is useful for all of us.
My beloved audience,
Why I choose this topic? Because we can see it from television and newspaper.
They tell us that there are many young people use narcotic and drugs.And most of them are teenagers. WE know that teenagers are the hope of the country as generation to build and develop the country.
Why are the teenagers the most consumers of using narcotic and drugs? Because
Teenagers are usually eager to know every think and want to try it whether it is good or bad, and never think its effect. They are too easy to influence to do many thinks.
Dear the judges and all of the participant of English Speech contestant,
Do You know what drugs and narcotic are? OK I want to explain them.
Narcotic is a substance that is taken from plant or others that can cause the lowliness
Of consciousness and dependency. A drug is substance for curing diseases. But a drug here means drug addictve. It causes dependency for its users. IT doesn’t cure diseases but causes diseases. So it is not good for health.
My beloved audience,
There is an illustration.
There was a boy named Candra, He was heavy drug user. He had a thin body and looked unhealthy. He never worked but he want to have money to buy drugs. So he often got drugs by using any way. He often forced someone to give money for buying drugs. He used knife to make someone be frightened and give money.
As a normal person, he married with a girl. He married with a girl. He married A drug user girl because he met when they used drugs together. Bath were heavy Drug users.
So when they have no money and drugs they often fought each other.
However, although they often, they had a child. Because we might think that they never met and slept together. It was a pity that their child was disabled. It had short and long hand, it had short and long leg. And it hard no long age. It died when It was a baby. And several days later Candra also died, he died because of his illness.
My beloved audience,
This is the illustration of the drug user. I hope all of you not to try and try in using drugs. We are aware that the effect of drugs is so fatal. We must be aware that we, young generation, have a heavy task to build and develop our beloved country, Indonesia. If we don’t think about that, so who will think it.
Ok, once we must save our generation from drugs and narcotic. So say “No drugs”.
I think my speech enough, thank for your attention and goodbye.
Tobat
Hari itu adalah hari dimana semua orang islam melakukan ibadah puasa, dan seperti biasanya aku berangkat sekolah dengan sepeda kesanyanganku atau menggunakan kendaraan umum. Sesampainya di sekolah, aku datang tepat pukul 07.00 dan karena di bulan puasa jam pelajaran di mulai pukul 07.30, jadinya aku tidak terlambat deh.
Sesampainya di kelas aku bertanya pada temanku “oia, hari ini ada PR kan?” ucapku, “kayaknya sih ga ada, tapi Tanya orang lain aja barang kali emang ada” katanya sambil berjalan menuju menuju sekelompok orang yang sedang menerjakan tugas. “hei, ternyata benar yah, emang ada tugas?” ku bertanya pada salah satu dari mereka “ada nih,tapi sedikit sih” ucapnya, “oh..yang ini toh, ini mah aku sudah” ucapku
“Bersiap…berdoa mulai” ketua kelas menyiapkan tanda bahwa pelajaran jam pertama akan segera di mulai. “Selamat pagi bu” kami menyapa guru tersebut. Pelajaran hari ini adalah pelajaran yang lumayan aku sukai, yaitu IPA, karena disamping penjalasannya mudah di mengerti selain itu gurunya masih muda dan cantik lagi.hehehe.
Seperti biasa Bu Kiki menjelaskan panjang lebar tentang system pencernaan, karena memang bab ini yang sedang di pelajari.
Akhirnya 4 jam pelajaran telah di lalui, “akhirnya…istirahat juga” ucapku singkat. “ ia yah..eh, katanya hari ini bebas yah? Karena katanya besok mau libur puasa.” Ucap ozi. “asik…jadinya pulang sekolahnya cepat dan bisa maen ps deh” jawabku kegirangan. Bel tanda istirahat telah berbunyi, dan benar yang dikatakan ozi, karena wali kelas membagikan surat dan pastinya itu surat tentang libur puasa. dan benar saja, bahwa kami akan libur selama 2 minggu
“hey…hari senin jalan-jalan yuh habis sholat subuh!” ucap Rahman “bisa aja..tapi kamu mau ngajak siapa saja?” ucapku “gampang…ajak aja teman-teman seperti tahun yang lalu. Seperti Ozi,Lukman dan Rizki” “okey deh..tapi jangan lupa beli petasan dulu yah…?” “beres, aku juga dah tau kok dimana tempat yang jual petasan..!” balasnya. “asik…ga seru kalaw jalan-jalan ga bawa petasan”. Dan kami pun pulang bersama-sama
Akhirnya hari yang di tunggu-tunggu pun tiba, sesuai dengan kesepakatan kami berlima setelah sholat subuh mulai menyiapkan peralatannya, seperti korek dan obat nyamuk. Kami berlima manuju tempat penjualan petasan tersebut. “Kamu masih ingat tempat penjualnya ga?” tanyaku pada Rizki “ aku sih masih ingat…law ga salah lewat sini!” ucapnya. “serius! Tapi kan waktu tahun yang lalu juga kayaknya ga lewat sini deh?” Rahman menyala pembicaraan mereka. “ orang yang dulu sudah tidak berjualan lagi” ucap Rizki pada Rahman.
Kami pun sampai di tempat penjualan itu, dan benar saja, banyak sekali jenis petasan yang di jual di sini. “tuh kan..aku bilang juga apa..yang jual petasan tuh di sini, dan di sini juga murah kok” ucap Rizki pada kami berempat. Kami pun banyak membeli patasan dari situ. Jalan-jalan pun di mulai, rute yang dilewati juga dari belakang kejaksaan sampai SDN2 Brebes. “wah,,kayaknya perang siap di mulai nih!!!!” Rahman bersiap untuk menyalakan petasannya, “lah..jangan perang-perangan, mending buat ngerjain orang lain aja…?hehehe” ucapku sambil tertawa. “terserah kamu aja deh” ucap Lukman dan Ozi berbarengan. Bunyi petasan pun mengiringi perjalanan kami berlima, tiba-tiba ada 2 orang yang menghampiri kami, kedua orang itu pun berwajah seram. “heh…kalau mau maen petasan jangan di sini!!! Sebagai gantinya, aku minta sebagian petasan kalian” ucapnya “lah ini deh!” aku pun menyerahkan tanpa rasa ikhlas sedikit pun.
Perjalanan kami lanjutkan kembali, bunyi petasanpun sudah banyak terdengar di telinga kami, kami sampai di SDN2 Brebes untuk beristirahat sebentar sambil mencuci tangan kami masing-masing karanya bau petasan. “emang di sini ga ada penjaga sekolahnya yah?” tanyaku pada Rahman, karana sia alumni SD tersebut “biasanya sih ada, tapi ga ada motornya, tandanya dia ga ada di sini.” Ucapnya. Setelah mencuci tangan di situ, kami pun kembali bermain petasan, kami bermain di kamar mandi. “ wah….lebih enak main di sini, suaranya lebih kencang” ucap Ozi. Setelah iti terdengar suara motor, yang mungkin itu adalah penjaga sekolah ini. “woy..kabur..seperinya penjaga sekolahnya datang!!!” salah satu temanku berteriak, semuanya lari, tetapi Rizki tertinggal di belakang karena dia masih asik memainkan petasannya. Dia pun dengan terburu-buru langsung naik pagar dan mencoba untuk melewatinya untuk keluar dari sekolah itu. Tapi celana yang di pakainya robek karena tersangkut kawat pagar. “aduh…celanaku sobek lagi mana sobeknya besar!!” ucap Rizki “hahaha..makanya punya badan jangan gendut-gendut” akupun meledeknya “alah.diam kau..gara-gara kalian sih..ga bilang kalau penjaga sekolahnya udah datang” balasnya. “uluh…aku tadi juga sudah berteriak tapi emang kamunya aja yang ga dengar” Lukman pun menjawabnya
Perjalanan di lanjutkan kembali, Rizki berjalan sangat hati-hati untuk menutupi celananya yang sobek. “Riz…jalannya yang cepat oh.!! Biar cepet sampai..hehehe” aku pun meledeknya lagi, dan teman-temanku juga sedang menertawai dia. “Diam kalian..hati-hati aja kalaw dah sampe rumah..!!” dia pun mengancam kami. Kami berjalan di rel kereta api karena berjalan di situ memang aman dan tidak ada yang memarahi kami karena kami bermain petasan. Ketika kami sedang bermain petasan, tiba-tiba kami melihat ada anak kecil ynag sedang BAB di pinggir sungai, karena sungai tersebut memang dekat dengan rel kereta api dan lumayan jauh dari pemukiman, makanya banyak juga yang BAB di situ. “hai..ada yang sedang BAB di pinggir sungai tuh, kita lempar petasan aja yuh?” ucap Lukman karena memang dia anak yang lumayan nakal. “ boleh juga..lagian yang BAB juga anak kecil..pasti dia ga bakal berani marahin kita” balasku untuk mendukungnya. “okey deh…tapi petasannya yang banyak oh? Biar suaranya tambah besar!!!” “terserah kamu aja deh…tapi yuang ngelempar kamu aja yah..? aku ga berani” “sipp..tapi kalian semua harus ikut nyumbang petasan kalian yah..?” ucap lukman. “masing-masing 2 petasan aja deh” ucapku. Akhirnya Ozi,Rizki,Rahmna pu setuju dengan usul Lukman, semua petasan telah kami kumpulkan dan aku masukkan ke dalam botol air minum, setelah semua petasan kami masukkan, kami melempar botol berisi petasan itu ke anak tersebut, dan benar saja. Suaranya memang sangat besar, sehingga anak itu pun berlari dengan tidak menggunakan celananya kembali. “hahaha dasar nakal kumu Luk..kasihan tuh anak kecilnya..sampai dia lupa mengenakan celananya..” ucapku “hehehe.. biarin aja lah, sekali-kali ngerjain anak kecil” balas Lukman. Perjalanan pun kami lanjutkan dengan langkah yang pelan sembil mengobrol tentang mudik lebaran tahun ini. “ Zi, tahun ini kamu mau mudik ke mana?” tanyaku “aku gak mudik..karena semua keluargaku ada di Brebes semua” balasnya. Ketika kami sedang asik mengobrol. Tiba-tiba ada seorang Ibu-ibu yang berlari kecil sambil membawa golok yang lumayan besar. “HAI!!!. Berhenti kalian, berhenti, kenapa kalian menggangu anakku, berhenti!!” sepertinya ibu itu sangat marah. “Luk, apa mungkin dia ibu dari anak yang sedang BAB tadi?’ Tanya Ozi. “ sepertinya sih ia, ah lebih baik aku lari saja dari pada aku harus dimarahin ibu itu” kami berlima pun lari dengan cepat, takut barang kali ibu itu akan membunuh kami. Setelah jarak kami dengan ibu itu semakin jauh. Kami beristirahat karena ini adalah bulan puasa, jadi kami harus nebghemat tenaga kami. “huh…huh…huh.. cape juga, kamu sih Luk!! Jadiya kita deh yang di marahin!!” ucap Rahman. “Ia..gara-gara kamu juga nih..jadinya celanaku robeknya tambah besar. Aku kan jadi malu kalau di lihat orang lain!!!”Rizki pun ikut menimpalnya “hehehe..maaf deh..maaf..tapi kan kalian semua tadi pada setuju, jadi aku laksanakan misi ku tadi” balas Lukman. “uh…cape nih.. aku takut barang kali salah satu dari kita akan dibuh sama ibu-ibu tadi, lebih baik kita cepat meniggalkan tempat ini!” ucapku. “ ga mungkin lah dia membunuh kita. Ada-ada saja kamu” balas Ozi. Kami pun berjalan pulang. “ah, aku tidak mau jalan-jalan lewat situ lagi lah, aku takut barang kali ibu-ibu yang kemarin masih marah sama kita” ucap Lukman. “Ia, aku juga ga mau lewat situ lagi ah. Takut…” balas Rahman
Akhirnya kami semua sampai dirumah kami masing-masing. Pada malam harinya kami menunaikan shalat tarawih, pada saat khotbah, kami berkumpul dan membicarakan perjalanan yang tadi, dan kami sepakat untuk bertobat dan ga mau jahilin orang lain lagi.
»» READMORE...
Sesampainya di kelas aku bertanya pada temanku “oia, hari ini ada PR kan?” ucapku, “kayaknya sih ga ada, tapi Tanya orang lain aja barang kali emang ada” katanya sambil berjalan menuju menuju sekelompok orang yang sedang menerjakan tugas. “hei, ternyata benar yah, emang ada tugas?” ku bertanya pada salah satu dari mereka “ada nih,tapi sedikit sih” ucapnya, “oh..yang ini toh, ini mah aku sudah” ucapku
“Bersiap…berdoa mulai” ketua kelas menyiapkan tanda bahwa pelajaran jam pertama akan segera di mulai. “Selamat pagi bu” kami menyapa guru tersebut. Pelajaran hari ini adalah pelajaran yang lumayan aku sukai, yaitu IPA, karena disamping penjalasannya mudah di mengerti selain itu gurunya masih muda dan cantik lagi.hehehe.
Seperti biasa Bu Kiki menjelaskan panjang lebar tentang system pencernaan, karena memang bab ini yang sedang di pelajari.
Akhirnya 4 jam pelajaran telah di lalui, “akhirnya…istirahat juga” ucapku singkat. “ ia yah..eh, katanya hari ini bebas yah? Karena katanya besok mau libur puasa.” Ucap ozi. “asik…jadinya pulang sekolahnya cepat dan bisa maen ps deh” jawabku kegirangan. Bel tanda istirahat telah berbunyi, dan benar yang dikatakan ozi, karena wali kelas membagikan surat dan pastinya itu surat tentang libur puasa. dan benar saja, bahwa kami akan libur selama 2 minggu
“hey…hari senin jalan-jalan yuh habis sholat subuh!” ucap Rahman “bisa aja..tapi kamu mau ngajak siapa saja?” ucapku “gampang…ajak aja teman-teman seperti tahun yang lalu. Seperti Ozi,Lukman dan Rizki” “okey deh..tapi jangan lupa beli petasan dulu yah…?” “beres, aku juga dah tau kok dimana tempat yang jual petasan..!” balasnya. “asik…ga seru kalaw jalan-jalan ga bawa petasan”. Dan kami pun pulang bersama-sama
Akhirnya hari yang di tunggu-tunggu pun tiba, sesuai dengan kesepakatan kami berlima setelah sholat subuh mulai menyiapkan peralatannya, seperti korek dan obat nyamuk. Kami berlima manuju tempat penjualan petasan tersebut. “Kamu masih ingat tempat penjualnya ga?” tanyaku pada Rizki “ aku sih masih ingat…law ga salah lewat sini!” ucapnya. “serius! Tapi kan waktu tahun yang lalu juga kayaknya ga lewat sini deh?” Rahman menyala pembicaraan mereka. “ orang yang dulu sudah tidak berjualan lagi” ucap Rizki pada Rahman.
Kami pun sampai di tempat penjualan itu, dan benar saja, banyak sekali jenis petasan yang di jual di sini. “tuh kan..aku bilang juga apa..yang jual petasan tuh di sini, dan di sini juga murah kok” ucap Rizki pada kami berempat. Kami pun banyak membeli patasan dari situ. Jalan-jalan pun di mulai, rute yang dilewati juga dari belakang kejaksaan sampai SDN2 Brebes. “wah,,kayaknya perang siap di mulai nih!!!!” Rahman bersiap untuk menyalakan petasannya, “lah..jangan perang-perangan, mending buat ngerjain orang lain aja…?hehehe” ucapku sambil tertawa. “terserah kamu aja deh” ucap Lukman dan Ozi berbarengan. Bunyi petasan pun mengiringi perjalanan kami berlima, tiba-tiba ada 2 orang yang menghampiri kami, kedua orang itu pun berwajah seram. “heh…kalau mau maen petasan jangan di sini!!! Sebagai gantinya, aku minta sebagian petasan kalian” ucapnya “lah ini deh!” aku pun menyerahkan tanpa rasa ikhlas sedikit pun.
Perjalanan kami lanjutkan kembali, bunyi petasanpun sudah banyak terdengar di telinga kami, kami sampai di SDN2 Brebes untuk beristirahat sebentar sambil mencuci tangan kami masing-masing karanya bau petasan. “emang di sini ga ada penjaga sekolahnya yah?” tanyaku pada Rahman, karana sia alumni SD tersebut “biasanya sih ada, tapi ga ada motornya, tandanya dia ga ada di sini.” Ucapnya. Setelah mencuci tangan di situ, kami pun kembali bermain petasan, kami bermain di kamar mandi. “ wah….lebih enak main di sini, suaranya lebih kencang” ucap Ozi. Setelah iti terdengar suara motor, yang mungkin itu adalah penjaga sekolah ini. “woy..kabur..seperinya penjaga sekolahnya datang!!!” salah satu temanku berteriak, semuanya lari, tetapi Rizki tertinggal di belakang karena dia masih asik memainkan petasannya. Dia pun dengan terburu-buru langsung naik pagar dan mencoba untuk melewatinya untuk keluar dari sekolah itu. Tapi celana yang di pakainya robek karena tersangkut kawat pagar. “aduh…celanaku sobek lagi mana sobeknya besar!!” ucap Rizki “hahaha..makanya punya badan jangan gendut-gendut” akupun meledeknya “alah.diam kau..gara-gara kalian sih..ga bilang kalau penjaga sekolahnya udah datang” balasnya. “uluh…aku tadi juga sudah berteriak tapi emang kamunya aja yang ga dengar” Lukman pun menjawabnya
Perjalanan di lanjutkan kembali, Rizki berjalan sangat hati-hati untuk menutupi celananya yang sobek. “Riz…jalannya yang cepat oh.!! Biar cepet sampai..hehehe” aku pun meledeknya lagi, dan teman-temanku juga sedang menertawai dia. “Diam kalian..hati-hati aja kalaw dah sampe rumah..!!” dia pun mengancam kami. Kami berjalan di rel kereta api karena berjalan di situ memang aman dan tidak ada yang memarahi kami karena kami bermain petasan. Ketika kami sedang bermain petasan, tiba-tiba kami melihat ada anak kecil ynag sedang BAB di pinggir sungai, karena sungai tersebut memang dekat dengan rel kereta api dan lumayan jauh dari pemukiman, makanya banyak juga yang BAB di situ. “hai..ada yang sedang BAB di pinggir sungai tuh, kita lempar petasan aja yuh?” ucap Lukman karena memang dia anak yang lumayan nakal. “ boleh juga..lagian yang BAB juga anak kecil..pasti dia ga bakal berani marahin kita” balasku untuk mendukungnya. “okey deh…tapi petasannya yang banyak oh? Biar suaranya tambah besar!!!” “terserah kamu aja deh…tapi yuang ngelempar kamu aja yah..? aku ga berani” “sipp..tapi kalian semua harus ikut nyumbang petasan kalian yah..?” ucap lukman. “masing-masing 2 petasan aja deh” ucapku. Akhirnya Ozi,Rizki,Rahmna pu setuju dengan usul Lukman, semua petasan telah kami kumpulkan dan aku masukkan ke dalam botol air minum, setelah semua petasan kami masukkan, kami melempar botol berisi petasan itu ke anak tersebut, dan benar saja. Suaranya memang sangat besar, sehingga anak itu pun berlari dengan tidak menggunakan celananya kembali. “hahaha dasar nakal kumu Luk..kasihan tuh anak kecilnya..sampai dia lupa mengenakan celananya..” ucapku “hehehe.. biarin aja lah, sekali-kali ngerjain anak kecil” balas Lukman. Perjalanan pun kami lanjutkan dengan langkah yang pelan sembil mengobrol tentang mudik lebaran tahun ini. “ Zi, tahun ini kamu mau mudik ke mana?” tanyaku “aku gak mudik..karena semua keluargaku ada di Brebes semua” balasnya. Ketika kami sedang asik mengobrol. Tiba-tiba ada seorang Ibu-ibu yang berlari kecil sambil membawa golok yang lumayan besar. “HAI!!!. Berhenti kalian, berhenti, kenapa kalian menggangu anakku, berhenti!!” sepertinya ibu itu sangat marah. “Luk, apa mungkin dia ibu dari anak yang sedang BAB tadi?’ Tanya Ozi. “ sepertinya sih ia, ah lebih baik aku lari saja dari pada aku harus dimarahin ibu itu” kami berlima pun lari dengan cepat, takut barang kali ibu itu akan membunuh kami. Setelah jarak kami dengan ibu itu semakin jauh. Kami beristirahat karena ini adalah bulan puasa, jadi kami harus nebghemat tenaga kami. “huh…huh…huh.. cape juga, kamu sih Luk!! Jadiya kita deh yang di marahin!!” ucap Rahman. “Ia..gara-gara kamu juga nih..jadinya celanaku robeknya tambah besar. Aku kan jadi malu kalau di lihat orang lain!!!”Rizki pun ikut menimpalnya “hehehe..maaf deh..maaf..tapi kan kalian semua tadi pada setuju, jadi aku laksanakan misi ku tadi” balas Lukman. “uh…cape nih.. aku takut barang kali salah satu dari kita akan dibuh sama ibu-ibu tadi, lebih baik kita cepat meniggalkan tempat ini!” ucapku. “ ga mungkin lah dia membunuh kita. Ada-ada saja kamu” balas Ozi. Kami pun berjalan pulang. “ah, aku tidak mau jalan-jalan lewat situ lagi lah, aku takut barang kali ibu-ibu yang kemarin masih marah sama kita” ucap Lukman. “Ia, aku juga ga mau lewat situ lagi ah. Takut…” balas Rahman
Akhirnya kami semua sampai dirumah kami masing-masing. Pada malam harinya kami menunaikan shalat tarawih, pada saat khotbah, kami berkumpul dan membicarakan perjalanan yang tadi, dan kami sepakat untuk bertobat dan ga mau jahilin orang lain lagi.
Globalisasi
?Akibat Modernisasi dan Globalisasi terhadap Budaya Indonesia
Suatu kemajuan akan menghasilkan dampak positif dan negatif. Hal ini harus dapat kalian sadari betul agar dapat meminimalkan dampak negatif yang merugikan serta memaksimalkan dampak positif yang menguntungkan.
a. Akibat positif Globalisasi
1) Semakin dipercayanya kebudayaan Indonesia; dengan adanya internet, kalian bisa mengetahui kebudayaan-kebudayaan bangsa lain, sehingga dapat dibandingkan ragam kebudayaan antarnegara, bahkan dapat terjadi adanya akulturasi budaya yang akan semakin memperkaya kebudayaan bangsa. Dengan memperbandingkan itu pula kalian dapat mengetahui kekurangan dan kelebihan budaya Indonesia bila dibandingkan dengan kebudayaan bangsa-bangsa lain
2) Ragam kebudayaan dan kekayaan alam negara Indonesia lebih dikenal dunia; dulu mungkin masyarakat Eropa hanya mengenal Bali sebagai objek wisata di Indonesia. Namun, seiring dengan perkembangan teknologi komunikasi, masyarakat Eropa mulai mengenal keindahan alam Danau Toba di Sumatra Utara, panorama Taman Laut Bunaken di Sulawesi Utara, keaslian alam Perairan Raja Ampat di Papua, kelembutan tari Bedoyo Ketawang dari Solo (Jawa Tengah), keanggunan tari Persembahan dari Sumatra Barat, atau kemeriahan tari Perang dari suku Nias di Sumatra Utara.
3) Para generasi muda mampu mendapatkan sarana-sarana yang memungkinkan mereka memperoleh informasi dan berhubungan dengan lebih efisien dengan jangkauan yang lebih luas.
4) Peningkatan dalam bidang sistem teknologi, Ilmu Pengetahuan, dan ekonomi.
5) Terjadinya pergeseran struktur kekuasaan dari otokrasi menjadi oligarki.
6) Mempercepat terwujudnya pemerintahan yang demokratis dan masyarakat madani dalam skala global.
7) Tidak mengurangi ruang gerak pemerintah dalam kebijakan ekonomi guna mendukung pertumbuhan ekonomi jangka panjang.
8) Tidak berseberangan dengan desentralisasi.
9) Bukan penyebab krisis ekonomi
10) Cepat masuknya budaya asing yang memperkaya budaya Indonesia
11) Perubahan pola pikir tradisional menjadi pola pikir rasional, sistematis, analitis, logis
12) Munculnya sikap lebih menghargai waktu, mau bekerja keras
13) Munculnya pola pembagian kerja antara pria dan perempuan berdasarkan kemampuan, semakin menipis perilaku diskriminasi terhadap perempuan
14) Berkembangnya ilmu pengetahuan
15) Berkembangnya cara berpikir kritis
b . Akibat Negatif Globalisasi
1. Munculnya guncangan kebudayaan (cultural shock); guncangan budaya umumnya dialami oleh golongan tua yang terkejut karena melihat adanya perubahan budaya yang dilakukan oleh para generasi muda. Cultural Shock dapat diartikan sebagai ketidaksesuaian unsur-unsur yang saling berbeda sehingga menghasilkan suatu pola yang tidak serasi fungsinya bagi masyarakat yang bersangkutan. Perubahan unsur-unsur budaya seringkali ditanggapi oleh masyarakat dengan beragam. Bagi masyarakat yang belum siap menerima perubahan-perubahan yang terjadi maka akan timbul goncangan (shock) dalam kehidupan sosial dan budayanya yang mengakibatkan seorang individu menjadi tertinggal atau frustasi. Kondisi demikian dapat menyebabkan timbulnya suatu keadaan yang tidak seimbang dan tidak serasi dalam kehidupan. Contoh: di era globalisasi ini unsur-unsur budaya asing seperti pola pergaulan hedonis (memuja kemewahan), pola hidup konsumtif sudah menjadi pola pergaulan dan gaya hidup para remaja kita. Bagi individu atau remaja yang tidak siap dan tidak dapat menyesuaikan pada pola pergaulan tersebut, mereka akan menarik diri dari pergaulan atau bahkan ada yang frustasi sehingga menimbulkan tindakan bunuh diri atau perilaku penyimpangan yang lain.
2. Munculnya ketimpangan kebudayaan (cultural lag); kondisi ini terjadi manakala unsur-unsur kebudayaan tidak berkembang secara bersamaan, salah satu unsur kebudayaan berkembang sangat cepat sedangkan unsur lainnya mengalami ketertinggalan. Ketertinggalan yang terlihat mencolok adalah ketertinggalan alam pikiran dibandingkan pesatnya perkembangan teknologi, kondisi ini terutama terjadi pada masyarakat yang sedang berkembang seperti Indonesia. Untuk mengejar ketertinggalan ini diperlukan penerapan sistem dan pola pendidikan yang berdisiplin tinggi. Contoh: Akibat kenaikan harga BBM pemerintah mengkonversi bahan bakar minyak menjadi gas dengan cara mensosialisasikan tabung gas ke masyarakat. Namun berhubung sebagian masyarakat belum siap, terkait dengan kenyamanan dan keamanan penggunaan tabung gas maka masyarakat kebayakan menolak konversi tersebut. Kondisi demikian menunjukkan adanya ketertinggalan budaya (cultural lag) oleh sebagian masyarakat terhadap perubahan budaya dan perkembangan kemajuan teknologi.
3. Bahwa generasi muda yang tidak siap akan adanya informasi dengan sumber daya yang rendah hanya akan meniru hal-hal yang tidak baik seperti adanya bentuk-bentuk kekerasan, tawuran, melukis di tembok-tembok, dan lain-lain. Dengan adanya fasilitas yang canggih membuat seseorang enggan untuk berhubungan dengan orang lain sehingga rasa kebersamaan banyak berkurang.
4. Menimbulkan perubahan dalam gaya hidup, yang mengarah kepada masyarakat yang konsumtif komersial. Masyarakat akan minder apabila tidak menggunakan pakaian yang bermerk (merk terkenal).
5. Terjadinya kesenjangan budaya. Dengan munculnya dua kecenderungan yang kontradiktif. Kelompok yang mempertahankan tradisi dan sejarah sebagai sesuatu yang sakral dan penting (romantisme tradisi). Dan kelompok ke dua, yang melihat tradisi sebagai produk masa lalu yang hanya layak disimpan dalam etalase sejarah untuk dikenang (dekonstruksi tradisi/disconecting of culture).
6. Sebagai sarana kompetisi yang menghancurkan. Proses globalisasi tidak hanya memperlemah posisi negara melainka juga akan mengakibatkan kompetisi yang saling menghancurkan.
7. Sebagai pembunuh pekerjaan. Sebagai akibat kemajuan teknologi dan pengurangan biaya per unit produksi, maka output mengalami peningkatan drastis sedangkan jumlah pekerjaan berkurang secara tajam.
8. Sebagai imperialisme budaya. Proses globalisasi membawa serta budaya barat, serta kecenderungan melecehkan nilai-nilai budaya tradisional.
9. Globalisasi merupakan kompor bagi munculnya gerakan-gerakan neo-nasionalis dan fundamentalis. Proses globalisasi yang ganas telah melahirkan sedikit pemenang dan banyak pecundang, baik pada level individu, perusahaan maupun negara. Negara-negara yang harga dirinya diinjak-injak oleh negara-negara adi kuasa maka proses globalisasi yang merugikan ini merupakan atmosfer yang subur bagi tumbuhnya gerakan-gerakan populisme, nasionalisme dan fundamentalisme.
10. sikap materialistic : orang lebih mengejar kekayaan materi dibanding dengan kualitas diri
11. sikap individualistic: memperjuangkan kepentingan dirinya sendiri dibanding menolong orang lain
12. sikap konsumerisme: sikap hidup yang boros / konsumtif
13. kesenjangan social ekonomi : timbulnya pelapisan social yang kuat ant yang kaya dengan yang miskin
14. pencemaran / kerusakan lingkungan alam
15. kriminalitas
16. kenakalan remaja
17. Unsur-unsur budaya asing yang masuk Indonesia terutama teknologi komunikasi berakibat pada munculnya perilaku kekerasan di masyarakat, semakin berkembangnya gaya hidup free sex, semakin maraknya pornoaksi.
18. Globalisasi mampu meyakinkan masyarakat Indonesia bahwa liberalisme dapat membawa kemajuan dan kemakmuran. Sehingga tidak menutup kemungkinan berubah arah dari ideologi Pancasila ke ideologi liberalisme. Jika hal tesebut terjadi akibatnya rasa nasionalisme bangsa akan hilang
Dari globalisasi aspek ekonomi, hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri karena banyaknya produk luar negeri (seperti Mc Donald, Coca Cola, Pizza Hut,dll.) membanjiri di Indonesia. Dengan hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri menunjukan gejala berkurangnya rasa nasionalisme masyarakat kita terhadap bangsa Indonesia.
Mayarakat kita khususnya anak muda banyak yang lupa akan identitas diri sebagai bangsa Indonesia, karena gaya hidupnya cenderung meniru budaya barat yang oleh masyarakat dunia dianggap sebagai kiblat.
Mengakibatkan adanya kesenjangan sosial yang tajam antara yang kaya dan miskin, karena adanya persaingan bebas dalam globalisasi ekonomi. Hal tersebut dapat menimbulkan pertentangan antara yang kaya dan miskin yang dapat mengganggu kehidupan nasional bangsa.
Munculnya sikap individualisme yang menimbulkan ketidakpedulian antarperilaku sesama warga. Dengan adanya individualisme maka orang tidak akan peduli dengan kehidupan bangsa.
19. Keadaaan keseimbangan dalam masyarakat merupakan keadaan yang diidam-idamkan oleh setiap masyarakat. Dalam keadaan yang demikian, individu-individu secara psikologis merasakan adanya suatu ketentraman, sebab tidak ada pertentangan-pertentangan dalam norma-norma dan nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat. Setiap kali terjadi gangguan keseimbangan, masyarakat dapat menolak unsur-unsur yang akan membawa perubahan. Penolakan ini disebabkan masyarakat takut terjadi goyahnya keseimbangan sistem yang berarti dapat muncul ketidaktentraman. Oleh karena itu, masyarakat cenderung untuk mempertahankan keadaan dan kebudayaan yang sudah ada.
Lenyapnya kesabaran sosial dalam menghadapi realitas kehidupan yang semakin sulit sehingga mudah mengamuk dan melakukan berbagai tindakan kekerasan dan anarki. Merosotnya penghargaan dan kepatuhan terhadap hukum, etika, moral, dan kesantunan sosial. Semakin meluasnya penyebaran narkoba serta penyakit-penyakit sosial lain. Berlanjutnya konflik dan kekerasan yang bernuansa politis, etnis, dan agama seperti yang pernah terjadi di berbagai wilayah Aceh, Kalimantan Barat dan Tengah, dan Sulawesi Tengah.
Pada satu sisi muncul budaya hybrid (macam-macam budaya tanpa identitas) tampaknya tidak terelakkan, khususnya karena pengaruh globalisasi yang semakin sulit dihindari. Beberapa sisi negatif dari munculnya budaya hybrid antara lain:
*Dapat mengakibatkan erosi budaya
*Lenyapnya identitas kultural nasional dan lokal
*Kehilangan arah sebagai bangsa yang memiliki jati diri
*Hilangnya semangat nasionalisme dan patriotisme
Multikulturalisme merupakan sebuah paham yang menekankan kesederajatan dan kesetaraan budaya-budaya lokal dengan tanpa mengabaikan hak-hak dan eksistensi budaya lain. Itu penting kita pahami bersama dalam kehidupan masyarakat multikultural seperti bangsa Indonesia. Jika tidak, mungkin akan selalu terjadi konflik akibat ketidaksaling pengertian dan pemahaman terhadap realitas multikultural tersebut.
Sikap kita terhadap globalisasi
Perubahan sosial budaya yang terjadi dalam masyarakat, ada masyarakat yang dapat menerima dan ada yang tidak dapat menerima. Masyarakat yang tidak dapat menerima perubahan biasanya masih memiliki pola pikir yang tradisional. Pola pikir masyarakat yang tradisional mengandung unsur-unsur dibawah ini:
1.bersifatsederhana,
2. memiliki daya guna dan produktivitas rendah,
3. bersifat tetap atau monoton,
4. memiliki sifat irasional, yaitu tidak didasarkan pada pikiran tertentu.
Sedangkan perilaku masyarakat yang tidak bisa menerima perubahan sosial budaya, di antaranya sebagai berikut.
1. Perilaku masyarakat yang bersifat tertutup atau kurang membuka diri untuk berhubungan dengan masyarakat lain;
2. Masih memegang teguh tradisi yang sudah ada;
3. Takut akan terjadi kegoyahan dalam susunan/struktur masyarakat, jika terjadi integrasi kebudayaan;
4. Berpegang pada ideologinya dan beranggapan sesuatu yang baru bertentangan dengan idielogi masyarakat yang sudah ada
Masyarakat tradisional cenderung sulit menerima budaya asing yang masuk ke lingkungannya, namun ada juga yang mudah menerima budaya asing dalam kehidupannya. Hal ini disebabkan unsur budaya asing tersebut membawa kemudahan bagi kehidupannya. Pada umumnya, unsur budaya yang membawa perubahan sosial budaya dan mudah diterima masyarakat adalah, jika:
1. unsur kebudayaan tersebut membawa manfaat yang besar,
2. peralatan yang mudah dipakai dan memiliki manfaat,
3. unsur kebudayaan yang mudah menyesuaikan dengan keadaan masyarakat yang menerima unsur tersebut.
Unsur budaya yang tidak dapat diterima oleh masyarakat adalah:
1. unsur kebudayaan yang menyangkut sistem kepercayaan,
2. unsur kebudayaan yang dipelajari taraf pertama proses sosialisasi.
Sebaliknya, masyarakat modern yang memiliki pola pikir yang berbeda. Unsur yang terkandung dalam pola pikir masyarakat modern adalah:
1. bersifat dinamis atau selalu berubah mengikuti perkembangan zaman,
2. berdasarkan akal pikiran manusia dan senantiasa mengembangkan efisiensi dan efektivitas, serta
3. tidak mengandalkan atau mengutamakan kebiasaan atau tradisi masyarakat
»» READMORE...
Suatu kemajuan akan menghasilkan dampak positif dan negatif. Hal ini harus dapat kalian sadari betul agar dapat meminimalkan dampak negatif yang merugikan serta memaksimalkan dampak positif yang menguntungkan.
a. Akibat positif Globalisasi
1) Semakin dipercayanya kebudayaan Indonesia; dengan adanya internet, kalian bisa mengetahui kebudayaan-kebudayaan bangsa lain, sehingga dapat dibandingkan ragam kebudayaan antarnegara, bahkan dapat terjadi adanya akulturasi budaya yang akan semakin memperkaya kebudayaan bangsa. Dengan memperbandingkan itu pula kalian dapat mengetahui kekurangan dan kelebihan budaya Indonesia bila dibandingkan dengan kebudayaan bangsa-bangsa lain
2) Ragam kebudayaan dan kekayaan alam negara Indonesia lebih dikenal dunia; dulu mungkin masyarakat Eropa hanya mengenal Bali sebagai objek wisata di Indonesia. Namun, seiring dengan perkembangan teknologi komunikasi, masyarakat Eropa mulai mengenal keindahan alam Danau Toba di Sumatra Utara, panorama Taman Laut Bunaken di Sulawesi Utara, keaslian alam Perairan Raja Ampat di Papua, kelembutan tari Bedoyo Ketawang dari Solo (Jawa Tengah), keanggunan tari Persembahan dari Sumatra Barat, atau kemeriahan tari Perang dari suku Nias di Sumatra Utara.
3) Para generasi muda mampu mendapatkan sarana-sarana yang memungkinkan mereka memperoleh informasi dan berhubungan dengan lebih efisien dengan jangkauan yang lebih luas.
4) Peningkatan dalam bidang sistem teknologi, Ilmu Pengetahuan, dan ekonomi.
5) Terjadinya pergeseran struktur kekuasaan dari otokrasi menjadi oligarki.
6) Mempercepat terwujudnya pemerintahan yang demokratis dan masyarakat madani dalam skala global.
7) Tidak mengurangi ruang gerak pemerintah dalam kebijakan ekonomi guna mendukung pertumbuhan ekonomi jangka panjang.
8) Tidak berseberangan dengan desentralisasi.
9) Bukan penyebab krisis ekonomi
10) Cepat masuknya budaya asing yang memperkaya budaya Indonesia
11) Perubahan pola pikir tradisional menjadi pola pikir rasional, sistematis, analitis, logis
12) Munculnya sikap lebih menghargai waktu, mau bekerja keras
13) Munculnya pola pembagian kerja antara pria dan perempuan berdasarkan kemampuan, semakin menipis perilaku diskriminasi terhadap perempuan
14) Berkembangnya ilmu pengetahuan
15) Berkembangnya cara berpikir kritis
b . Akibat Negatif Globalisasi
1. Munculnya guncangan kebudayaan (cultural shock); guncangan budaya umumnya dialami oleh golongan tua yang terkejut karena melihat adanya perubahan budaya yang dilakukan oleh para generasi muda. Cultural Shock dapat diartikan sebagai ketidaksesuaian unsur-unsur yang saling berbeda sehingga menghasilkan suatu pola yang tidak serasi fungsinya bagi masyarakat yang bersangkutan. Perubahan unsur-unsur budaya seringkali ditanggapi oleh masyarakat dengan beragam. Bagi masyarakat yang belum siap menerima perubahan-perubahan yang terjadi maka akan timbul goncangan (shock) dalam kehidupan sosial dan budayanya yang mengakibatkan seorang individu menjadi tertinggal atau frustasi. Kondisi demikian dapat menyebabkan timbulnya suatu keadaan yang tidak seimbang dan tidak serasi dalam kehidupan. Contoh: di era globalisasi ini unsur-unsur budaya asing seperti pola pergaulan hedonis (memuja kemewahan), pola hidup konsumtif sudah menjadi pola pergaulan dan gaya hidup para remaja kita. Bagi individu atau remaja yang tidak siap dan tidak dapat menyesuaikan pada pola pergaulan tersebut, mereka akan menarik diri dari pergaulan atau bahkan ada yang frustasi sehingga menimbulkan tindakan bunuh diri atau perilaku penyimpangan yang lain.
2. Munculnya ketimpangan kebudayaan (cultural lag); kondisi ini terjadi manakala unsur-unsur kebudayaan tidak berkembang secara bersamaan, salah satu unsur kebudayaan berkembang sangat cepat sedangkan unsur lainnya mengalami ketertinggalan. Ketertinggalan yang terlihat mencolok adalah ketertinggalan alam pikiran dibandingkan pesatnya perkembangan teknologi, kondisi ini terutama terjadi pada masyarakat yang sedang berkembang seperti Indonesia. Untuk mengejar ketertinggalan ini diperlukan penerapan sistem dan pola pendidikan yang berdisiplin tinggi. Contoh: Akibat kenaikan harga BBM pemerintah mengkonversi bahan bakar minyak menjadi gas dengan cara mensosialisasikan tabung gas ke masyarakat. Namun berhubung sebagian masyarakat belum siap, terkait dengan kenyamanan dan keamanan penggunaan tabung gas maka masyarakat kebayakan menolak konversi tersebut. Kondisi demikian menunjukkan adanya ketertinggalan budaya (cultural lag) oleh sebagian masyarakat terhadap perubahan budaya dan perkembangan kemajuan teknologi.
3. Bahwa generasi muda yang tidak siap akan adanya informasi dengan sumber daya yang rendah hanya akan meniru hal-hal yang tidak baik seperti adanya bentuk-bentuk kekerasan, tawuran, melukis di tembok-tembok, dan lain-lain. Dengan adanya fasilitas yang canggih membuat seseorang enggan untuk berhubungan dengan orang lain sehingga rasa kebersamaan banyak berkurang.
4. Menimbulkan perubahan dalam gaya hidup, yang mengarah kepada masyarakat yang konsumtif komersial. Masyarakat akan minder apabila tidak menggunakan pakaian yang bermerk (merk terkenal).
5. Terjadinya kesenjangan budaya. Dengan munculnya dua kecenderungan yang kontradiktif. Kelompok yang mempertahankan tradisi dan sejarah sebagai sesuatu yang sakral dan penting (romantisme tradisi). Dan kelompok ke dua, yang melihat tradisi sebagai produk masa lalu yang hanya layak disimpan dalam etalase sejarah untuk dikenang (dekonstruksi tradisi/disconecting of culture).
6. Sebagai sarana kompetisi yang menghancurkan. Proses globalisasi tidak hanya memperlemah posisi negara melainka juga akan mengakibatkan kompetisi yang saling menghancurkan.
7. Sebagai pembunuh pekerjaan. Sebagai akibat kemajuan teknologi dan pengurangan biaya per unit produksi, maka output mengalami peningkatan drastis sedangkan jumlah pekerjaan berkurang secara tajam.
8. Sebagai imperialisme budaya. Proses globalisasi membawa serta budaya barat, serta kecenderungan melecehkan nilai-nilai budaya tradisional.
9. Globalisasi merupakan kompor bagi munculnya gerakan-gerakan neo-nasionalis dan fundamentalis. Proses globalisasi yang ganas telah melahirkan sedikit pemenang dan banyak pecundang, baik pada level individu, perusahaan maupun negara. Negara-negara yang harga dirinya diinjak-injak oleh negara-negara adi kuasa maka proses globalisasi yang merugikan ini merupakan atmosfer yang subur bagi tumbuhnya gerakan-gerakan populisme, nasionalisme dan fundamentalisme.
10. sikap materialistic : orang lebih mengejar kekayaan materi dibanding dengan kualitas diri
11. sikap individualistic: memperjuangkan kepentingan dirinya sendiri dibanding menolong orang lain
12. sikap konsumerisme: sikap hidup yang boros / konsumtif
13. kesenjangan social ekonomi : timbulnya pelapisan social yang kuat ant yang kaya dengan yang miskin
14. pencemaran / kerusakan lingkungan alam
15. kriminalitas
16. kenakalan remaja
17. Unsur-unsur budaya asing yang masuk Indonesia terutama teknologi komunikasi berakibat pada munculnya perilaku kekerasan di masyarakat, semakin berkembangnya gaya hidup free sex, semakin maraknya pornoaksi.
18. Globalisasi mampu meyakinkan masyarakat Indonesia bahwa liberalisme dapat membawa kemajuan dan kemakmuran. Sehingga tidak menutup kemungkinan berubah arah dari ideologi Pancasila ke ideologi liberalisme. Jika hal tesebut terjadi akibatnya rasa nasionalisme bangsa akan hilang
Dari globalisasi aspek ekonomi, hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri karena banyaknya produk luar negeri (seperti Mc Donald, Coca Cola, Pizza Hut,dll.) membanjiri di Indonesia. Dengan hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri menunjukan gejala berkurangnya rasa nasionalisme masyarakat kita terhadap bangsa Indonesia.
Mayarakat kita khususnya anak muda banyak yang lupa akan identitas diri sebagai bangsa Indonesia, karena gaya hidupnya cenderung meniru budaya barat yang oleh masyarakat dunia dianggap sebagai kiblat.
Mengakibatkan adanya kesenjangan sosial yang tajam antara yang kaya dan miskin, karena adanya persaingan bebas dalam globalisasi ekonomi. Hal tersebut dapat menimbulkan pertentangan antara yang kaya dan miskin yang dapat mengganggu kehidupan nasional bangsa.
Munculnya sikap individualisme yang menimbulkan ketidakpedulian antarperilaku sesama warga. Dengan adanya individualisme maka orang tidak akan peduli dengan kehidupan bangsa.
19. Keadaaan keseimbangan dalam masyarakat merupakan keadaan yang diidam-idamkan oleh setiap masyarakat. Dalam keadaan yang demikian, individu-individu secara psikologis merasakan adanya suatu ketentraman, sebab tidak ada pertentangan-pertentangan dalam norma-norma dan nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat. Setiap kali terjadi gangguan keseimbangan, masyarakat dapat menolak unsur-unsur yang akan membawa perubahan. Penolakan ini disebabkan masyarakat takut terjadi goyahnya keseimbangan sistem yang berarti dapat muncul ketidaktentraman. Oleh karena itu, masyarakat cenderung untuk mempertahankan keadaan dan kebudayaan yang sudah ada.
Lenyapnya kesabaran sosial dalam menghadapi realitas kehidupan yang semakin sulit sehingga mudah mengamuk dan melakukan berbagai tindakan kekerasan dan anarki. Merosotnya penghargaan dan kepatuhan terhadap hukum, etika, moral, dan kesantunan sosial. Semakin meluasnya penyebaran narkoba serta penyakit-penyakit sosial lain. Berlanjutnya konflik dan kekerasan yang bernuansa politis, etnis, dan agama seperti yang pernah terjadi di berbagai wilayah Aceh, Kalimantan Barat dan Tengah, dan Sulawesi Tengah.
Pada satu sisi muncul budaya hybrid (macam-macam budaya tanpa identitas) tampaknya tidak terelakkan, khususnya karena pengaruh globalisasi yang semakin sulit dihindari. Beberapa sisi negatif dari munculnya budaya hybrid antara lain:
*Dapat mengakibatkan erosi budaya
*Lenyapnya identitas kultural nasional dan lokal
*Kehilangan arah sebagai bangsa yang memiliki jati diri
*Hilangnya semangat nasionalisme dan patriotisme
Multikulturalisme merupakan sebuah paham yang menekankan kesederajatan dan kesetaraan budaya-budaya lokal dengan tanpa mengabaikan hak-hak dan eksistensi budaya lain. Itu penting kita pahami bersama dalam kehidupan masyarakat multikultural seperti bangsa Indonesia. Jika tidak, mungkin akan selalu terjadi konflik akibat ketidaksaling pengertian dan pemahaman terhadap realitas multikultural tersebut.
Sikap kita terhadap globalisasi
Perubahan sosial budaya yang terjadi dalam masyarakat, ada masyarakat yang dapat menerima dan ada yang tidak dapat menerima. Masyarakat yang tidak dapat menerima perubahan biasanya masih memiliki pola pikir yang tradisional. Pola pikir masyarakat yang tradisional mengandung unsur-unsur dibawah ini:
1.bersifatsederhana,
2. memiliki daya guna dan produktivitas rendah,
3. bersifat tetap atau monoton,
4. memiliki sifat irasional, yaitu tidak didasarkan pada pikiran tertentu.
Sedangkan perilaku masyarakat yang tidak bisa menerima perubahan sosial budaya, di antaranya sebagai berikut.
1. Perilaku masyarakat yang bersifat tertutup atau kurang membuka diri untuk berhubungan dengan masyarakat lain;
2. Masih memegang teguh tradisi yang sudah ada;
3. Takut akan terjadi kegoyahan dalam susunan/struktur masyarakat, jika terjadi integrasi kebudayaan;
4. Berpegang pada ideologinya dan beranggapan sesuatu yang baru bertentangan dengan idielogi masyarakat yang sudah ada
Masyarakat tradisional cenderung sulit menerima budaya asing yang masuk ke lingkungannya, namun ada juga yang mudah menerima budaya asing dalam kehidupannya. Hal ini disebabkan unsur budaya asing tersebut membawa kemudahan bagi kehidupannya. Pada umumnya, unsur budaya yang membawa perubahan sosial budaya dan mudah diterima masyarakat adalah, jika:
1. unsur kebudayaan tersebut membawa manfaat yang besar,
2. peralatan yang mudah dipakai dan memiliki manfaat,
3. unsur kebudayaan yang mudah menyesuaikan dengan keadaan masyarakat yang menerima unsur tersebut.
Unsur budaya yang tidak dapat diterima oleh masyarakat adalah:
1. unsur kebudayaan yang menyangkut sistem kepercayaan,
2. unsur kebudayaan yang dipelajari taraf pertama proses sosialisasi.
Sebaliknya, masyarakat modern yang memiliki pola pikir yang berbeda. Unsur yang terkandung dalam pola pikir masyarakat modern adalah:
1. bersifat dinamis atau selalu berubah mengikuti perkembangan zaman,
2. berdasarkan akal pikiran manusia dan senantiasa mengembangkan efisiensi dan efektivitas, serta
3. tidak mengandalkan atau mengutamakan kebiasaan atau tradisi masyarakat
Langganan:
Postingan (Atom)